140 Ribu Mobil Produksi Indonesia Diekspor Ke Luar Ngeri

Mobil-mobil produksi Indonesia tak cuma dijual di dalam negeri saja. Banyak pula mobil yang diekspor ke berbagai negara di dunia. Ekspor kendaraan pun menyumbang devisa negara yang cukup signifikan.

Berdasarkan catatan Kementerian Perindustrian, kinerja ekspor Indonesia membaik pada paruh pertama tahun ini. Ekspor membaiknya kinerja ekspor pada paruh pertama  mencatatkan surplus perdagangan sebesar US$ 11,86 Miliar. Karenanya, Kementrian Perindustrian bertekad untuk terus mempertahankan dan memperkuat potensi ekspor industri pengolahan dan meningkatkan daya saing industri dalam negeri dari negara-negara kompetitor.

Pemerintah terus berupaya agar sektor industri dapat terus produktif dan berdaya saing, untuk dapat memenuhi permintaan pasar serta berkontribusi meringankan dampak pandemi terhadap perekonomian. Menurut catatan Kemenperin, ekspor kendaraan bermotor dan bagiannya mencapai US$ 734,6 Juta.

Strategi peningkatan ekspor dilakukan dengan memperluas pasar, termasuk ke negara-negara tujuan nontradisional, seperti Afrika, Asia Selatan, dan Eropa Timur. Selain itu, kerja sama ekonomi komprehensif serta perjanjian perdagangan bilateral dan regional perlu dioptimalkan meningkatkan akses pasar produk industri nasional.

Sebagai contoh, dengan Indonesia Australia-Comprehensive Economy Partnership Agreement (IA-CEPA), Indonesia dapat meningkatkan ekspor sektor otomotif.

Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), ekspor mobil buatan Indonesia naik pada tahun ini. Kenaikan ekspor mobil pada paruh pertama mencapai 39,7% dibanding periode yang sama tahun sebelumnya.

Sepanjang Januari-Juni, total ada 146.985 mobil rakitan Indonesia dikirim ke luar negeri. Sementara ekspor mobil dalam bentuk CKD mencapai 52.816 set (naik 135,2%), dan ekspor komponen sebanyak 44.361.652 pcs.

Untuk ekspor mobil CBU yang dibuat utuh di Indonesia, pabrik Daihatsu yang memproduksi mobil merek Toyota dan Daihatsu menjadi pabrikan yang paling banyak mengekspor mobil. Pada Januari-Juni, Daihatsu 58.990 unit mobil ke berbagai negara. Ekspor mobil buatan Daihatsu naik 60,6% dibanding tahun sebelumnya.

Selanjutnya adalah Toyota dengan angka ekspor sebanyak 31.506 unit. Kemudian Mitsubishi Motors dengan ekspor sebanyak 28.833 unit. Pada periode Januari-Juni, Suzuki mengekspor 21.151 unit mobil. Kemudian Honda mengekspor 3.750 unit, Hino 2.035 unit, Hyundai 392 unit, DFSK 274 unit dan Wuling 54 unit.